Proses pembuatan meringue memang susah susah
gampang terlebih untuk membuat meringue dengan kriteria tertentu. Dalam beberapa
resep, seringkali diminta mengocok putih telur terpisah dengan kuning telurnya.
Perhatikan instruksi dalam resep, apakah diminta mengocok putih telur
hanya sampai mengembang, soft peak (mengkilap) atau sampai kaku.
Untuk memastikan kesuksesan pengocokan putih telur, perhatikan
tips berikut ini :
-
Wadah dan peralatan
untuk mengocok harus benar - benar bersih dan kering, bebas dari minyak, air dan residu
lain. Sedikit saja minyak tercampur dalam telur, adonan akan sulit naik.
Pastikan juga tidak ada kuning telur yang tercampur dalam putih telur
karena akan membuat putih telur sulit menjadi kaku.
- Penambahan cream of
tartar dapat membantu kestabilan putih telur. Bahan ini bisa dihilangkan
asalkan telur yang digunakan segar.
- Kocok putih telur
dengan kecepatan rendah dulu, secara bertahap naikkan kecepatannya.
Mengocok putih telur langsung kecepatan tinggi akan menghasilkan kocokan
yang volumenya cepat turun (gelembung udara yang terbentuk tidak stabil
sehingga mudah pecah dan mencair kembali).
- Dalam pengocokan putih
telur, ada 3 tahap yang dilalui: Berbusa, Puncak tumpul, Puncak runcing.
Tahap Puncak Tumpul atau Soft Peak : adonan relatif kaku, membentuk puncak-puncak adonan yang
bentuknya membukit-bukit, alias tumpul. Warnanya mengkilap, terlihat
lembut seperti krim kocok. Kalo mixer dimatikan, kemudian kocokan diangkat,
adonan yang menempel di kocokan akan ikut terangkat ke atas, kemudian jatuh
lagi ke mangkuk.
Tahap Puncak Runcing : adonan sangat kaku, membentuk puncak - puncak adonan yang bentuknya runcing - runcing. Warna tidak mengilap lagi, adonan terlihat kaku (keras)
dan kering. Kalau mixer dimatikan, kemudian kocokan diangkat,
adonan yang terangkat tidak jatuh lagi ke mangkuk, tapi tetap menunjuk ke atas.
Di tahap ini adonan mudah mencair (terpisah), antara air di bagian bawah dan
busa di bagian atas. Kalau hal ini terjadi, cairan di bagian bawah jangan ikut
dimasukkan ke dalam adonan karena akan menyebabkan kue bantat.
Selain itu, untuk memastikan putih telur bisa mengembang sempurna,
maka kocoklah putih telur dalam wadah stainless steel atau gelas. Mengocok
putih telur di wadah plastik bisa jadi menghambat putih telur mengembang sempurna.
Penjelasan ilmiahnya di kutip dari Chemistry.org : Pengocokan
yang sangat kuat pada putih telur akan menambahkan gelembung - gelembung udara sehingga
terbentuk busa yang akan mempertahankan strukturnya ketika dipanggang. Busa
putih telur yang banyak akan dapat diperoleh jika tidak ada lemak dalam
campuran itu. Kuning telur mengandung lemak atau lipida, sehingga pemisahan
putih telur dari kuningnya sangat penting. Mangkok atau alat lain dari plastik
memiliki permukaan berpori sehingga dimungkinkan mengandung lemak yang menempel
meskipun telah dicuci. Sedangkan permukaan gelas atau logam bebas lemak sehingga
dapat menghasilkan busa yang cukup banyak.
Semoga bermanfaat...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar saran dan kritik anda akan membuat blog ini akan tampil lebih baik lagi. Terima Kasih...